Mengenai Saya

Foto saya
sebagai guru pemula dalam dunia blog, berharap semoga materi yang baru sedikit terupload ini menjadi salah satu variasi media pembelajaran dan manfaat buat semua orang terkhusus buat siswa-siswi ibu sendiri

Pengikut

KERAJINAN BAHAN KERAS






A. PENGERTIAN
    Kerajinan Bahan Keras adalah kerajinan yang dibuat menggunakan bahan berupa benda keras. Benda Keras adalah benda yang memiliki sifat keras, kuat, solid, tidak mudah dibentuk dan dipejal. Contoh kerajinan bahan keras yaitu patung dari batu, cobek, kursi rotan, figura dari cangkang kerang dan lainnya.

B. JENIS KERAJINAN BAHAN KERAS
    Kerajinan Bahan Keras dibagi menjadi 2: Yaitu Kerajinan Bahan Keras Alami dan Kerajinan Bahan Keras Buatan
1. Kerajinan Bahan Keras Alami
    Bahan keras alam adalah bahan untuk karya kerajinan yang dipereloh dari alam sekitar dan merupakan sumber daya alam baik hutan, bumi, maupun perairan Indonesia. Sifatnya pejal, solid, kuat, padat, dan tidak mudah berubah bentuk. Contoh bahan keras alam yang kita kenal adalah kayu, bambu, rotan, batu, kerang dan sebagainya

2. Kerajinan Bahan Keras Buatan
    Bahan keras buatan adalah bahan untuk karya kerajinan yang diolah dan dicampur dengan bahan tertentu sehingga menjadi keras, dan memiliki sifat kuat dan tahan lama. Contoh kaleng, kaca, dan sebagainya. Kaleng berasal dari logam besi tipis yang dilapisi timah, sifatnya ringan tapi kuat. Sedangkan kaca berasal dari pasir silika dan beberapa oksida, sifatnya transparan tembus pandang, rentan, dan mudah pecah.
  


C. FUNGSI KERAJINAN BAHAN KERAS

    Produk kerajinan dari bahan keras memiliki fungsi sebagai berikut. a. Benda pakai, yaitu karya kerajinan yang diciptakan mengutamakan fungsinya, sedangkan unsur keindahannya hanya sebagai pendukung saja.

b. Benda hias, yaitu karya kerajinan yang dibuat sebagai benda pajangan atau hiasan. Produk kerajinan jenis ini lebih menonjolkan aspek keindahan daripada aspek kegunaannya.

D. MUATAN NILAI DALAM PRODUK KERAJINAN

    1. Produk dengan nilai fungsional. Contoh kerajinan keranjang.

      2. Produk dengan nilai informatif. Contoh Pin

      3. Produk dengan nilai simbolik. Contoh Kerajinan Lukis Kaca

      4. Produk dengan nilai prestise (wibawa). Contoh Tas kulit

 



  


E. Teknik Pembuatan Kerajinan dari Bahan Keras

 - Teknik Anyam : Kerajinan dibuat dengan cara menyilang-nyilangkan atau menggabungkan bahan hingga menjadi sebuah karya.



- Teknik Las : teknik penyambungan logam dengan cara mencairkan sebagian logam induk dan logam pengisi dengan atau tanpa tekanan dan dengan atau tanpa logam penambah dan menghasilkan sambungan yang kontinu.


Teknik Ukiran : Kerajinan yang menggunakan teknik ukiran melalui proses pencungkilan hingga membentuk sebuah cekungan ataupun cembungan, kemudian menjadi pola tertentu. Bahan keras yang diukir biasanya adalah batu dan kayu.


- Teknik Bubut : Teknik ini memerlukan alat pahat bubut yang berfungsi untuk mengiris serta membentuk benda. Teknik ini menghasilkan kerajinan yang simetris, bulat, dan rapi


- Teknik Cor (Tuang dan Cetak): Teknik ini diawali dengan pembuatan model menggunakan tanah liat yang dilapisi lilin atau dengan menggunakan cetakan yang terbuat dari batu, kemudian menuangkannya ke dalam cetakan.


10 komentar:

KEMAGNETAN (PART 2)

  TEORI DASAR KEMAGNETAN 1.       MAGNET           A.       Bentuk Magnet ·    Magne...